Korea Selatan akhirnya punya presiden terpilih baru, Lee Jae Myung. Kemenangannya tentu disambut meriah oleh para pendukungnya, tapi bikin pihak lawan keki. Begitupun yang terjadi di kalangan pesohor.
Sejumlah public figure dengan terang-terangan menyatakan kebahagiaan dengan hasil pemilu Korea Selatan, tapi ada pula yang merasa kecewa. Sekadar informasi, sebagian besar artis di Negeri Ginseng menahan diri untuk berkomentar soal politik.
Dilansir dari The Korea Times, Rabu (4/6/2025), salah satu yang merasa lega adalah penyanyi Lee Seung Hwan. Ia mengunggah tangkapan layar hasil jajak pendapat dengan disertai judul, “Dari kemunduran menuju kemajuan.
Lee Seung Hwan memang dikenal karena pandangan progresifnya, termasuk deklarasi darurat militer tahun lalu. Sebelum pemilu, ia juga membagikan foto dirinya saat memberikan suara mengenakan kemeja dan topi biru yang merupakan warna Partai Demokratik Korea yang mengusung Lee Jae Myung.
Aktor Kim Gyu Ri juga mengungkapkan kegembiraan dengan menulis petikan lirik lagu dari band Towner & Town Chief. “Pemandangan terindah di dunia adalah segala sesuatu kembali ke tempat yang semestinya,” tulisnya.
Sementara Harisu membagikan pesan bertulis, “Selamat kepada Presiden Lee Jae Myung atas terpilihnya Anda. Saya harap Anda melakukan yang terbaik untuk memastikan rakyat negara kita dapat hidup dengan baik. Semangat!”
Adapun aktris Kim Su Jeong menulis kalimat bernada optimistis, “Mari kita berusaha bersama, semuanya saling bergandengan tangan,” dan “Dengan hati yang cerah, mari kita bangun negara yang cerah.” Dilansir dari Chosun Biz, ia juga menyertakan lagu background “Blue Country.”
Sementara itu penyanyi JK Kim Dong Wook mengungkapkan kekecewaannya terhadap hasil pemilu. Ia menulis, “Pada akhirnya, hasilnya adalah lagu-lagu yang seharusnya tidak perlu ditulis, kini harus ditulis. Mungkin itu sebabnya saya secara natural mulai menulis lagu-lagu seperti itu.”
Ia menambahkan, “Rasanya akan ada lebih banyak waktu untuk bernyanyi tentang dunia yang seharusnya tidak pernah kita alami, ketimbang tentang cinta.”
Diwartakan kanal Internasional Liputan6.com, kandidat dari Partai Demokrat, Lee Jae Myung, terpilih sebagai presiden Korea Selatan dalam pemilu yang digelar pada Selasa (3/6/2025), tepat enam bulan setelah dia berhasil menerobos barikade militer demi memberikan suara menentang dekret darurat militer yang diberlakukan oleh Yoon Suk Yeol.
Hampir 80 persen dari 44,39 juta pemilih yang memenuhi syarat di Korea Selatan menggunakan hak pilih mereka—menjadi tingkat partisipasi tertinggi dalam pemilu presiden sejak 1997. Lee menyebut pemilu ini sebagai “hari penghakiman” terhadap kebijakan darurat militer Yoon dan kegagalan Partai Kekuatan Rakyat (PPP) untuk mengambil jarak dari keputusan tersebut. Demikian seperti dilansir CNA.