Dua pemuda warga Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, ditemukan tewas setelah terseret ombak saat berenang di Pantai Terjun, Dusun Karya Sakti, Sabtu, (26/7). Korban diketahui bernama Dicky Setiawan (20) dan Rudi Irawan (26).
Menurut Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Lampung Selatan, Rully Fikriansyah, jasad Dicky ditemukan lebih dulu pada Sabtu malam sekitar pukul 20.15 WIB.
“Korban langsung dibawa ke rumah duka oleh warga,” kata Rully, Minggu (27/7).
Keesokan harinya, sekitar pukul 08.30 WIB, tim SAR gabungan berhasil menemukan jasad Rudi Irawan dalam kondisi tak bernyawa, setelah pencarian dilanjutkan sejak pagi hari.
“Insiden itu bermula ketika kedua korban berenang sekitar pukul 17.00 WIB. Dicky diduga lebih dulu terseret arus. Rudi yang melihat kejadian itu sempat mencoba menolong, namun malah ikut hanyut dan hilang,” tuturnya.
Kejadian itu disaksikan warga sekitar yang kemudian menghubungi keluarga korban. Laporan resmi diterima Kantor SAR Lampung pada pukul 19.30 WIB.
Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, Damkar Lampung Selatan, aparat desa, serta relawan warga, bergerak cepat ke lokasi kejadian.
Kepala Kantor SAR Lampung, Deden Ridwansah, mengatakan pihaknya mengerahkan sejumlah peralatan evakuasi, termasuk perahu karet, Aqua Eye, UWSD, dan alat selam.
“Korban pertama ditemukan warga sekitar pukul 20.40 WIB. Setelah itu, pencarian dilanjutkan hingga malam namun dihentikan sementara pada pukul 23.50 karena kondisi gelap,” jelas Deden.
Upaya pencarian kembali dilakukan Minggu pagi pukul 07.00 WIB dan membuahkan hasil satu jam kemudian. Jenazah Rudi dievakuasi ke rumah duka dan diserahkan kepada pihak keluarga.
Deden mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan saat beraktivitas di kawasan pantai.
Dia bilang, kondisi laut bisa berubah sewaktu-waktu meski cuaca terlihat bersahabat.
“Keselamatan harus menjadi prioritas utama, terutama jika berenang di pantai yang tidak dilengkapi petugas pengawas,” jelas dia.
Pantai Terjun sendiri diketahui belum memiliki sistem pengamanan atau penjaga pantai tetap, sehingga warga diminta ekstra hati-hati saat berenang di lokasi tersebut.