Empat warga Kelurahan Kedung Waringin, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, mengalami luka bakar akibat kebocoran gas, Kamis (14/8/2025). Kebocoran tabung gas elpiji 3 kg ini terjadi saat penghuni rumah sedang memasak di dapur sekitar pukul 08.30 WIB.
Penghuni rumah sempat berupaya meredam dengan menggunakan kain basah. Namun, upayanya tidak membuahkan hasil hingga menyembur dan melukai empat penghuni rumah.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor, Dimas Tiko Prahadisasongko mengatakan semburan api menyambar empat penghuni rumah yang sedang berada di dapur.
“Kemungkinan panik saat menangani kebocoran gas elpiji hingga akhirnya empat orang kena semburan api,” kata dia.
Identitas korban yang terkena semburan api yakni Herni (55), Nur (45), Desti (38), dan Erwin (55). Seluruh korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Islam untuk mendapat pertolongan.
“Luka yang paling parah dialami yaitu Herni dan Desti. Keduanya luka bakar di atas 60 persen,” kata dia.
Sementara itu, kata Dimas, kondisi rumah korban tidak mengalami kerusakan parah. Humas RS Islam Kota Bogor, Muliana Yunita menyampaikan jumlah korban yang mendapat perawatan di rumah sakit ini berjumlah empat orang.
Ia mengungkapkan korban mengalami luka bakar cukup serius, sekitar 58 hingga 60 persen.
“Tim medis langsung melakukan penanganan cepat, mulai dari pemasangan infus, oksigen, pemeriksaan rekam jantung, pengolesan salep pada luka, hingga rontgen. Rencananya, para pasien akan dirawat inap untuk observasi lebih lanjut,” kata dia kepada wartawan.